Waktu adikku bilang sekolahnya libur karena Hari Raya Pagerwesi kemarin, aku memutuskan untuk ajak keluarga pergi jalan-jalan.
Idenya, sih, pengen ke Ubud, tapi nggak tahu mau ke mana yang child friendly. Josh udah lumayan bisa menikmati fasilitas anak-anak gitu, jadi pengen sekalian bawa dia eksplorasi. Cuma mamanya galau banget, ujung-ujungnya cari tempat makan aja deh yang bisa nongkrong lamaan.
Kali ini kami pilih ke daerah Bedugul, supaya bisa ngerasain cuaca yang agak ademan. Maklum, di Denpasar puanaaas buanget!
Cari tempat nongkrong di Bedugul agak tricky. Bedugul lebih terkenal dengan tempat wisatanya, seperti Danau Beratan, Danau Tamblingan, Kebun Raya, dan lainnya yang biasa aku sebut dengan "itinerary jadul". Soalnya, selain turis asing, yang suka ke tempat wisata begini, ya, turis lokal angkatan jadul, hehehe.
Begitu si Mba Google Maps bilang tempat tujuan kami udah sampai, kami sempat bingung. Emang, sih, ada tulisan nama restoran yang dimaksud. Tapi ini kok di depan hotel, ya?
Seperdetik kemudian, aku baru ngeh kalau ternyata restoran ini berlokasi di dalam hotel Royal Tulip Saranam, Bedugul.
Idenya, sih, pengen ke Ubud, tapi nggak tahu mau ke mana yang child friendly. Josh udah lumayan bisa menikmati fasilitas anak-anak gitu, jadi pengen sekalian bawa dia eksplorasi. Cuma mamanya galau banget, ujung-ujungnya cari tempat makan aja deh yang bisa nongkrong lamaan.
Kali ini kami pilih ke daerah Bedugul, supaya bisa ngerasain cuaca yang agak ademan. Maklum, di Denpasar puanaaas buanget!
Cari tempat nongkrong di Bedugul agak tricky. Bedugul lebih terkenal dengan tempat wisatanya, seperti Danau Beratan, Danau Tamblingan, Kebun Raya, dan lainnya yang biasa aku sebut dengan "itinerary jadul". Soalnya, selain turis asing, yang suka ke tempat wisata begini, ya, turis lokal angkatan jadul, hehehe.
Begitu si Mba Google Maps bilang tempat tujuan kami udah sampai, kami sempat bingung. Emang, sih, ada tulisan nama restoran yang dimaksud. Tapi ini kok di depan hotel, ya?
Seperdetik kemudian, aku baru ngeh kalau ternyata restoran ini berlokasi di dalam hotel Royal Tulip Saranam, Bedugul.
Aku sempat jiper begitu tahu ini restoran hotel, karena biasa makanannya so-so dan harganya kemahalan. Eh, ternyata mereka ada promo lunch, dengan membayar 150K (nett) udah bisa dapet set menu (appetizer, soup, main course, dessert).
Waktu kami sampai di sana, kebetulan ada banyak banget bus travel yang mengantar tamu mereka untuk makan siang di hotel. Jumlahnya ada 400 pax dan lobby-nya super crowded! Kebayang, kan, rombongan turis berbahasa Mandarin ngumpul semua jadi satu, rempong banget sama grupnya masing-masing. Untungnya mereka makan di ruangan lantai bawah, sehingga nggak menganggu tamu yang menikmati makan siang di dalam restoran.
Begitu masuk ke dalam restoran, kami langsung terpesona. Interior restorannya benar-benar sesuai dengan foto review di Tripadvisor. Cantik dan ademmmm banget! Ada yang udah pernah ke Royal Tulip Gunung Geulis Bogor? Nah, persis kayak di sana suasananya, ada pemandangan gunungnya juga pulak.
The view was amazing!
Jendela-jendela besar di dalam restorannya dibuka semua, sehingga nggak sumpek atau panas. Sayangnya, angin di hari itu lumayan kencang dan agak menganggu kerjaan para staff dan pengunjung di sana. Ya, tissue pada terbang lah, napkins di meja kebawa angin nabrak gelas-gelas kaca. Daripada bahaya, mereka menutup beberapa jendela.
Pilihan menu untuk per course ada 4 macam (untuk appetizer dan main course). Minumannya hanya dapat air putih. Padahal di iklan promosinya harusnya ice tea, sih... gapapa deh, air putih lebih sehat!
Mari kita langsung masuk ke bagian utama, yes?
Oh ya, setiap menu makanan akan dikeluarkan satu per satu, jadi kita bisa menikmati setiap menu makanannya. Kalau kira-kira piring kita udah mulai kosong, pelayannya akan datang untuk tanya, makanan berikutnya mau di-serve atau nggak.
Mari kita langsung masuk ke bagian utama, yes?
Oh ya, setiap menu makanan akan dikeluarkan satu per satu, jadi kita bisa menikmati setiap menu makanannya. Kalau kira-kira piring kita udah mulai kosong, pelayannya akan datang untuk tanya, makanan berikutnya mau di-serve atau nggak.
Appetizer #1: Caesar Chicken Salad terenak yang pernah aku coba!
Coba tebak, deh, daging ayamnya yang mana? Kelihatan nggak?
Hint: yang tipis-tipis berwarna cokelat!
Pilihan appetizer lainnya... ada yang bisa tebak apakah ini?
Yes, it's GADO-GADO! Sayurnya dibungkus dengan rice paper rolls.
Appetizer #2: Tomato Soup
Pumpkin Soup
Tekstur dan rasanya ngingetin jaman Josh MPASI dulu :P
Main course #1: Grilled Chicken with Mashed Potato
Main course #2: Nasi Goreng Gila
Main course #3: Linguine with Pesto Sauce and Chicken
Udah siap makan, udah diaduk, terus lupa belom difoto #NotAFoodBlogger
Harga yang kita bayar, service yang kita terima dengan kualitas makanannya sebanding, jadi nggak akan nyesel. Mungkin karena suasana restorannya juga bikin rileks. Apalagi setelah rombongan tamu pada pulang, suasana lebih sepi dan tenang. Tamu di restoran yang tersisa pun hanya kami berlima.
Setelah kenyang dengan makanan utama, hidangan dessert pun dikeluarkan untuk menemani acara leha-leha menikmati hidup LOL
Dessert #1: Cakes and Chocolate Mousse.
Ini juga ENAAAA sekaliiii.
Dessert #2: Fruits
Buah-buahannya seger dan manis. Bukan yang buah gratisan kalau habis makan di restoran gitu lho, hihi.
Mandatory photo before going home!
L'Altitude Restaurant
Royal Tulip Saranam Resort & Spa
Jl. Raya Baturiti, Tabanan
+62 368 21038
+62 368 21038
Paling seneng kalau nemu resto yang bagus tempatnya, enak makanannya, dan pantes harganya. Banyakan salah satunya gak kecentang ya.
ReplyDeleteBetul banget, ci. Padahal ini di Bali, aku udah expect dengan harga segitu harus siap dengan kualitas makanannya yang standar. Eh, ternyata enak juga. Hepi, deh!
Delete