Jadi, sudah fix ya teman-teman, per hari ini tanggal 2 Maret 2020, Presiden Jokowi menyatakan dua WNI positif terkena virus Corona.
Tadinya nggak kepengen nulis ini, tapi rasanya butuh juga untuk pengingat bagi kita semua untuk jangan panik! Daripada buang energi untuk marah-marah di sosmed karena harga jual hand sanitizer dan masker mendadak naik lagi, lebih baik energinya dipakai untuk meningkatkan imunitas tubuh dan menjaga kebersihan kita masing-masing.
Berikut lima tips yang bisa kubagikan:
1. Menjaga kebersihan tangan: cuci tangan atau menggunakan hand sanitizer.
Ini sudah kulakukan sejak di Bali bulan lalu, sewaktu virus Corona sudah dinyatakan WHO sebagai situasi darurat global. Aku selalu siap sedia hand sanitizer (merk apapun boleh, sekarang aku lagi pakai Antis karena bentuknya spray jadi lebih praktis) dan tissue basah di dalam tas. Apalagi yang punya anak, dua benda ini udah wajib banget nggak, sih.
Jujur aja, sih, aku paniknya sejak virus ini belum masuk ke Indonesia. Tiap kali makan di luar dan butuh high chair untuk Josh, biasanya nggak pernah aku bersihkan, kecuali bagian mejanya, ya. Sekarang semua bagian high chair aku semprot dengan sanitizer sampai aku yakin benar-benar bersih. Naik pesawat juga sama, semua-muanya aku semprotin, mulai dari tempat duduk, jendela sampai meja lipat biar aman 😅
Tiap pulang sekolah, Josh memang udah terbiasa cuci tangan dan kaki sebelum naik ke atas ranjang. Penting banget karena kita nggak tahu apa yang dia sentuh selama di sekolahan. Yaa, meskipun guru-guru di sekolah juga udah prevent soal ini, ya. Apalagi anak kecil itu gampang banget sakitnya.
Sumber: Republika ID
Gapapa dah dibilang OCD cuci tangan mulu, yang penting aman, yee!
2. Minum air putih (yang buanyaaaaak!)
Ini tips paling gampang tapi biasanya paling banyak disepelekan... termasuk saya ):
Padahal aku juga gampang flu atau panas dalam, minum air itu 'obat' paling manjur deh. Mulai detik ini, jangan lupa minum air putih sesering mungkin, ya, gaes.
3. Rajin gerak tubuh.
Aku nggak menyarankan untuk daftar ke tempat gym, karena aku pun nggak melakukannya ahahaha. Tapi aku selalu meluangkan waktu untuk workout di rumah via Youtube. Yoga kek, kardio kek, zumba kek, apapun bolehhh, bebas! Belakangan ini aku juga mendadak rajin jalan kaki anter-jemput Josh sekolah. Pokoknya biar badan nggak cuma gerak untuk duduk bangun makan doang deh!
4. Lebih banyak konsumsi makanan bergizi.
Apa yang masuk ke dalam tubuh kita—dalam hal ini makanan dan minuman—berperan penting dalam menjaga kesehatan. Mulai dari sayur dan buah-buahan, diutamakan yang banyak mengandung vitamin C, karena virus paling nggak betah dengan kandungan vitamin yang satu ini (alias cepet matinya!). Buat yang males ngunyah buah (kayak aku), bisa lebih sering ngejus. Resep simpel jus favorit aku: apel+kale (atau pokchoy)+nanas+madu. Kalo nggak suka ijo-ijo, jus beri-berian juga enak. Tinggal glek glek aja tiap pagi sebelum sarapan.
5. Jangan panik dan tetap berdoa.
Karena katanya, kalau kita panik dan makin kuatir, justru akan menurunkan imunitas tubuh kita! Apalagi emak-emak pasti udah heboh banget dengar berita hari ini... termasuk aku. Di luar keliatan biasa aja, diam-diam menjerit dalam hati "WADUH CORONA ADA DI DEPOK!". Dilanjutkan dengan nyetok segala macam produk yang bisa menjaga kekebalan tubuh. Ya nggak salah, sih, tapi mari jangan panik berlebihan, ya. Apalagi di musim sekarang ini gampang sakit, jadi jangan terlalu cepat mengambil kesimpulan tentang kondisi kesehatan kita.
Tarik nafas dalam-dalam, buang, jangan lupa berdoa, karena kita hanya bisa berjaga-jaga, tapi Tuhan yang memberikan perlindungan 😉
Hal-hal lainnya yang nggak kalah penting, pakai masker di saat kondisi tubuh sedang tidak fit. Buat yang punya anak, kalau bisa jangan ke tempat keramaian dulu seperti playground. Rencana minggu ini pergi ke BBW rasanya bakal ditunda dulu deh 😐
Last but not least, jangan menyebarkan kepanikan dengan berita yang belum pasti/resmi alias hoax.
Semoga kita semua sehat selalu dan wabah virus ini cepat berakhir. Stay safe, stay healthy!
Stay safe and stay healthy. Walaupun di Indonesia yang positif enggak sebanyak orang lain.
ReplyDeleteHalo Mba, iyaa nih semoga kita semua sehat selalu. Meskipun aku juga sempat kuatir, tapi dalam hati agak tenang karena (selain doa), Indonesia termasuk iklim tropis, jadi rasanya virus nggak akan betah lama-lama, jadi penyebarannya pun nggak akan secepat di China ya. We do what we can do deh (:
DeleteStay safe ci jane wherever you are at
ReplyDeleteThank you Endah! Kamu juga yaa, sehat-sehat terus (:
Deletebicara masalah corona, saya juga baru nulis masalah itu di blog saya mba. untuk bersikap masa bodoh :D
ReplyDeletekalau terus direspon efeknya nih bahaya, semua harga naik dan barang tertentu jadi langka.
KAdang berharap negara kita bisa semaju Singapura yang begitu gigih memerangi virus ini dengan benar-benar menjaga kebersihan di manapun, seolah mereka berjalan dengan antiseptik atau pembunuh kuman di mana-mana.
ReplyDeleteSemua fasilitas umum dibersihkan pakai alkohol sesering mungkin, tempat bermain, tombol lift dan semacamnya.
Kalau saya jujur sebelum ada virus ini juga saya selalu parno ke tempat umum, anak pegang tombol lift atau pegangan eskalator, udah deh saya heboh lap tangannya.
Semoga virus ini bisa segera dibasmi ya, semoga cukup 2 orang tersebut yang terserang, semoga semua bisa kembali seperti semula, aamiin :)
Semoga semua yang dinyatakan positif corona sembuh seperti sedia kala, dan wabah virus ini segera mereda.
ReplyDelete