Eps. 3: Rekomendasi Buku Penulis Perempuan

Siapa yang kangen dengan rekomendasi bacaan Jane dan Lia? Semoga nggak ada yang bosan yaa dan pliss jangan salahkan kami kalau daftar bacaan kalian jadi menumpuk 🙈

Untuk bulan November, kami mengambil tema "buku penulis perempuan", pas banget di bulan ini aku baru aja beli dua buku baru dan dua-duanya ditulis oleh perempuan kerennn. Tanpa basa-basi lagi, cuss kita tengok review-nya, ya! 

Shine by Jessica Jung (published by Gramedia)

Kaget campur senang banget, di saat aku tahu Jessica nggak cuma sibuk ngurusin fashion labelnya, ternyata diam-diam dia menulis buku! 

Buat yang belum tahu siapa itu Jessica Jung, dia adalah former member national girl group di Korea Selatan, Girls' Generation (SNSD). Tahun 2014, Jessica keluar dari SM Entertainment dan grupnya untuk menekuni solo karirnya juga fokus menjalani bisnisnya di bidang fashion. 

Credit to @jessica.syj (official Instagram)

Novel Shine bercerita tentang kehidupan seorang remaja Korea-Amerika berusia tujuh belas tahun, Rachel Kim, yang mempertaruhkan segalanya demi mewujudkan mimpinya untuk debut menjadi seorang artis Kpop. Sejak usia 11 tahun, Rachel direkrut oleh DB Entertainment—salah satu perusahaan musik Kpop terbesar di Seoul. Selama enam tahun dalam hidupnya Rachel menghabiskan 24 jam sehari dan 7 hari seminggu untuk berlatih sebagai menjadi calon superstar. Selama menjadi seorang trainee, DB Entertainment menetapkan beberapa aturan sedeherna: tidak boleh berkencan, berlatih terus menerus dan selalu tampil sempurna. 

Dalam perjalanannya sebagai trainee, Rachel harus menghadapi banyak tantangan. Mulai dari teman seperjuangan trainee yang entah kenapa hobinya ingin membuat hidup Rachel merana, bos-bos besar di perusahaan yang otoriter, para coach yang menuntut kesempurnaan, perdebatan dengan umma (panggilan Ibu dalam bahasa Korea) yang sepertinya nggak rela putri sulungnya menjadi trainee, sampai akhirnya Rachel jatuh cinta dengan seorang idola Kpop star di perusahaannya. 

Sebagai fans Kpop sekian lama, pengalaman Rachel Kim di dalam novel bukan informasi yang baru buatku (ciyehh sombong 😜). Kalau dengar dari para artis Kpop yang udah berkarir di atas lima tahun, mereka biasanya suka 'membocorkan' pengalaman pribadi selama masih menjadi trainee. Mulai dari aturan yang ketat dan kadang-kadang nggak manusiawi, harus rela kehilangan masa remaja pada umumnya (karena kamu cuma bisa latihan terus menerus di ruang tari maupun studio rekaman), diet ketat dan sebagainya. Jessica sendiri juga bilang hal-hal tersebut masih berlaku sampai sekarang ini. Dan dia pun mengakui, chance untuk debut itu memang kecil sekali. Bisa dibilang kerja keras aja tuh nggak cukup, butuh luck untuk akhirnya bisa debut sebagai Kpop star. Bahkan formasi SNSD pun awalnya nggak seperti sekarang yang kita tahu. Beberapa calom member sebelumnya yang diperkirakan akan debut, malah harus gugur di tengah jalan. Kalau udah begitu pilihannya cuma dua: menyerah dan keluar dari perusahaan atau lanjut berstatus trainee entah sampai kapan supaya kesempatan debut itu datang kembali. 

Formasi lengkap SNSD (dan juga promo terakhir mereka bareng Jessica hiks)

Kalau kalian fans Jessica maupun SNSD, baca Shine ini rasanya seperti sedang baca diarinya Jessica sendiri. Ada beberapa adegan dan karakter dalam novel yang bikin aku nebak-nebak siapakah mereka di dunia nyata, apalagi Rachel Kim diceritakan bakal debut di sebuah girl group beranggotakan sembilan cewek, persisss seperti SNSD. Meski demikian, dalam wawancaranya Jessica mengatakan buku ini murni fiksi, walaupun dia mengambil tema cerita berdasarkan pengalaman hidupnya pribadi. 

Ok deh, Jess. Gue percaya aja deh. Meski gue ngerasa elu diam-diam kangen kan sama member SNSD lainnya (buat yang paham aja) 🙈

Rating yang bisa kuberikan untuk novel ini... tadinya mau kasih 7 doang, tapi karena Jessica yang nulis, aku kasih 7,5/10 deh 😜 Novel ini bagusss untuk yang ngefans dengan SNSD dan kangen Jessica. Mungkin cocok juga yang suka Kpop dan ingin tahu lebih banyak tentang behind the scene seorang trainee sebelum debut. Tapiii, sepertinya bakal sedikit membosankan bagi pembaca yang nggak berada di dua kategori tersebut. Aku nggak tahu apakah ini karena versi terjemahan atau gimana. But overall, untuk novel debut, Shine cukup memuaskan! ✨

Btw, aku baca terjemahannya yang diterbitkan oleh Gramedia. Jadi manteman nggak perlu beli buku import aslinya, yaa! 

Nikah Muda by Thessalivia

Mungkin manteman blogger di sini udah familar dong yaa dengan nama di atas? 

Yesss, novel "Nikah Muda" adalah hasil karya dari Mba Thessa! Beberapa waktu lalu, aku menghubungi Mba Thessa langsung untuk pre order novelnya ini. Mayan, bisa sekalian minta tanda tangan penulisnya juga 😆

Tadinya aku nggak ngeh kalau novel ini bergenre teenlit. Waktu baca bagian awal di mana banyak menceritakan kisah lovebirds ala anak SMA, Keno dan Kiran, baru deh berasa, "Oh iya ini teenlit banget" 😂

Keno dan Kiran ini awalnya sahabatan, terus dua-duanya memupuk rasa sayang diam-diam tapi nggak ada yang mau mengaku (ciyeeeh), sampai akhirnya sama-sama ketahuan kalau saling suka. Di saat cinta mereka berdua sedang bersemi, datang sebuah bencana menimpa keluarga Kiran. Ayahnya menderita kanker usus dan diperkirakan usianya tidak lama lagi. Di saat kritis itu lah, Ayah Kiran meminta putri satu-satunya ini untuk menikah dengan seseorang sebagai permintaan terakhir. 

Sebagai abege yang lagi jatuh cintanya banget banget, tentulah Kiran menolak permintaan sang Ayah yang menurutnya sangat tidak adil bagi dirinya sendiri. Namun, di lain sisi Kiran juga ingin membahagiakan Ayah sebelum menutup usia. 

Sementara itu, pria yang dijodohkan dengan Kiran, namanya Aji, doi malah senang banget bisa dikenalkan dengan gadis cantik anak bosnya sendiri. Dia berusaha sebaik mungkin untuk memenangkan hati Kiran, walaupun harus bersaing dengan cinta pertamanya Kiran, si bocah urakan tapi juga jenius, Keno. 

Sampai di sini, kira-kira kalian bisa nebak nggak Kiran akhirnya memilih siapa? 🙈

Jujur, waktu aku baca novel ini ngerasa betapa beratnya menjadi seorang Kirana. Bayangkan aja, usianya masih 16 tahun, masih punya daftar mimpi panjang termasuk hobi baletnya, punya sahabat baik rasa pacar sendiri, tapi harus memilih antara mengorbankan kebahagiaannya sendiri atau menuruti permintaan Ayah tersayang. Kedewasaan Kiran sungguh diuji di titik ini. Kalau aku jadi Kiran, aku udah nggak tahu deh musti gimana huhuhu. 

Dan kalau disuruh memilih antara #TimKeno atau #TimAji, aku pasti #TimKeno! Soalnya sebel banget sama Aji yang kayaknya 'maksa' banget pengen deketin Kiran. Kayak nggak pernah kasmaran aja deh di masa SMA bahahaha. Mba Thessa, jangan timpuk aku yaa 🙈

Karena udah lama nggak baca teenlit, ditambah bacaanku belakangan ini agak serius, Nikah Muda adalah bacaan yang cukup menyegarkan. Enjoy banget rasanya mengikuti perjalanan kisah cinta Keno dan Kiran (byeee Aji! wkwkwk), ngingetin gimana hati dibuat gremet-gremet waktu naksir teman sekelas kemudian cintanya berbalas 🤣

Ayooo Mba Thessa, ditunggu yaa karya berikutnya! *wink wink* 😙

***

Siapa di sini kebetulan habis baca buku karya penulis perempuan juga? Sharing-sharing yaa di kolom komentar :D 

Jangan lupa juga mampir ke blognya Lia The Dreamer untuk mendapakan dua rekomendasi bacaan lainnya, ya! 💕